Selasa, 04 Januari 2011

Teror demit merapi pasca erupsi

Ingatkan kisah: ada pohon besar di pinggiran desa, sangat dikeramatkan warga. Seringkali sidemit pohon minta sesuatu pada warga dan ga ada yang berani membantah karena terbukti karena sering berakibat fatal akibatnya. hingga 1 hari datang seorang 'alim dan hendak bantu warga bebaskan dari cengkraman ketakutan dengan hendak tebang si pohon, kali ini demit pohon justru ketakutan dan mohon2 agar si alim batalkan niatnya dengan kompensasi akan kasih uang tiap pagi dari bawah sajadah saat subuh. Si alim setuju dan benar2 terhenti, si alim marah dan akan tebang lagi itu pohon, tapi kali ini pohon bilang,"Dulu aku takut karena niatmu lurus dan teguh karena Allah. Tapi sekarang karena nafsumu pada uang. Maka silakan saja kalo berani..!"si alimpun gemetar ketakutan dan lari jauh2. Silakan gali hikmahnya..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar